Tuesday, October 23, 2018


1.       Responsive Web
Responsive web design (RWD) adalah sebuah metode dalam membuat desain web agar fleksibel dengan perangkat pengguna, baik mobile maupun desktop. Sehingga tampilan user interface antara versi web dan mobile akan mengalami perbedaan. Dalam proses pembuatan desain yang responsif cukup dilakukan dengan sekali proses. Dengan memasukkan 3 komponen utama yaitu :
1.       Fluid dan flexible grid
Ukuran layout secara otomatis menyesuaikan perangkatnya.
2.       Flexible image size
Image pada web juga mengikuti lebar perangkanya.
3.       Media queries
Menggunakan CSS untuk menentukan ukuran layout.
Dan berikut adalah contoh web Responsive yang ditunjukkan pada gambar 1 dibawah ini.

Gambar 1
Contoh Web Responsive

2.       Non Responsive atau Adaptive Web
Adaptive web design (AWD) adalah sebuah metode dalam membuat desain web yang masing-masing template memiliki tujuan perangkat yang berbeda-beda. Jadi dalam proses pembuatan desain yang adaptif membutuhkan beberapa desain secara terpisah. Web yang ditujukan untuk desktop memiliki desain sendiri. Jadi cara kerja dari desain adaptive ini adalah mendeteksi terlebih dahulu, perangkat apa yang digunakan oleh user. Kemudian desain yang sesuai akan ditampilkan.
Berikut adalah contoh web Non Responsive atau Adaptive web yang ditunjukkan pada gambar 2 dibawah ini.
Gambar 1
Contoh Web Non Responsive atau Adaptive Web

Ø  Perbedaan antara web statis dan web dinamis salah satunya adalah dilihat dari perubahan situs. Website statis lebih sulit diubah. Apalagi kalau diubah secara keseluruhan. Pemilik website harus mengubah setiap halaman website. Sedangkan website dinamis lebih mudah walaupun perubahan dilakukan terhadap ratusan halaman dalam website tersebut.
Akhlismunazilin adalah contoh website dinamis
Sedangkan grosirazka adalah contoh website statis.

No comments:

Post a Comment

Mobile computing  adalah seperangkat benda atau teknologi yang memiliki teknologi secanggih yang sering disebut sebagai mobile computer (po...